Pertamina International Shiping PIS Tunjukkan Kepedulian Dengan Hadirkan Layanan Kesehatan Terapung Bagi Masyarakat Di Wilayah Tertinggal Raja Ampat Papua Barat Daya

Sabtu, 06 September 2025 | 11:00:10 WIB

JAKARTA - PT Pertamina International Shipping (PIS) bekerja sama dengan Yayasan Dokter Peduli (doctorSHARE) menghadirkan layanan kesehatan terapung melalui Rumah Sakit Kapal (RSK) Nusa Waluya II di wilayah Waigeo Utara, Raja Ampat, Papua Barat Daya. Program ini berlangsung selama hampir dua bulan, yakni sejak 10 Juni hingga 8 Agustus 2025, dan berhasil memberikan pelayanan kesehatan kepada lebih dari 4.000 pasien.

Kehadiran RSK Nusa Waluya II merupakan bagian dari upaya PIS dalam menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) melalui program BerSEAnergi untuk Laut. Program ini fokus menjangkau masyarakat yang tinggal di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) di sembilan desa dan kelurahan di Distrik Waigeo Utara serta beberapa wilayah lainnya di Kabupaten Raja Ampat.

Fasilitas medis lengkap di atas kapal rumah sakit

RSK Nusa Waluya II dilengkapi dengan berbagai fasilitas medis yang lengkap, mulai dari poli umum, poli spesialis, hingga unit gawat darurat (UGD). Kapal ini juga menyediakan layanan poli gigi, kesehatan ibu dan anak, ruang bersalin, laboratorium, serta teknologi medis seperti USG, EKG, pemeriksaan rontgen, dan bank darah.

Selama masa pelayanan, tercatat sebanyak 2.903 pasien telah menerima layanan poli, sementara 1.106 penerima manfaat lainnya mendapatkan edukasi dan promosi kesehatan dari program yang dijalankan. Hal ini menunjukkan tingginya kebutuhan dan antusiasme masyarakat setempat terhadap layanan kesehatan yang mudah diakses.

Tenaga medis dan relawan ahli mendukung layanan

Dalam pelaksanaan program, terdapat 31 tenaga medis dan 14 relawan spesialis yang turut serta mendukung operasional RSK Nusa Waluya II. Tim ini terdiri dari berbagai spesialisasi, seperti bedah, anestesi, kandungan, serta dokter residen dan penata anestesi. Kehadiran para tenaga profesional ini menjadi kunci sukses pelayanan kesehatan terapung di daerah yang memiliki akses terbatas.

Ketua Yayasan Dokter Peduli, Tutuk Utomo, menyampaikan apresiasinya atas dukungan penuh dari PIS yang memungkinkan pelayanan kesehatan di wilayah terpencil seperti Waigeo Utara dapat terlaksana dengan baik. Ia juga berharap program ini dapat direplikasi oleh berbagai entitas lain di Indonesia untuk memperkuat akses layanan kesehatan di daerah 3T.

Tantangan geografis dan teknis pelayanan kesehatan di laut

Pelaksanaan layanan kesehatan di wilayah Raja Ampat tidak lepas dari berbagai kendala. Kondisi geografis yang sulit dijangkau dan cuaca yang tidak menentu seringkali menyulitkan kapal rumah sakit untuk berlabuh di lokasi tujuan. Selain itu, keterbatasan pengoperasian alat medis di atas kapal juga menjadi tantangan tersendiri bagi tim medis.

Kasus medis yang sifatnya mendesak sering kali harus ditangani di tempat karena rujukan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) terdekat memerlukan waktu lama dengan perjalanan laut yang tidak dapat dipercepat. Meski demikian, tim medis RSK Nusa Waluya II tetap berupaya memberikan pelayanan terbaik dengan segala keterbatasan yang ada.

Kontribusi program terhadap keberlanjutan sosial dan lingkungan

Program rumah sakit terapung yang didukung oleh PIS ini sejalan dengan prinsip environmental, social, governance (ESG), khususnya pada aspek sosial yang berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Program BerSEAnergi untuk Laut tidak hanya fokus pada layanan kesehatan, tetapi juga berupaya memberdayakan masyarakat pesisir dan kepulauan yang selama ini kesulitan mengakses fasilitas kesehatan.

Corporate Secretary PIS, Muhammad Baron, menyatakan bahwa pencapaian layanan ini menjadi bukti nyata komitmen perusahaan dalam memberikan dampak positif bagi masyarakat di wilayah 3T. PIS bertekad melanjutkan program ini dan terus berkontribusi dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat pesisir Indonesia di masa yang akan datang.

Terkini

Panduan Lengkap Melihat Pesan WhatsApp yang Sudah Dihapus

Rabu, 17 September 2025 | 16:53:17 WIB

Panduan Nonaktifkan Akun TikTok Sementara dengan Mudah

Rabu, 17 September 2025 | 16:53:16 WIB

Harga iPhone 15 Plus 512GB September 2025 Terbaru

Rabu, 17 September 2025 | 16:53:15 WIB

Daftar Harga HP Samsung Terbaru September 2025

Rabu, 17 September 2025 | 16:53:13 WIB