KERETA API

Rute Kereta Api Favorit Turis Asing Buktikan Popularitas Indonesia

Rute Kereta Api Favorit Turis Asing Buktikan Popularitas Indonesia
Rute Kereta Api Favorit Turis Asing Buktikan Popularitas Indonesia

JAKARTA - Transportasi menjadi salah satu kunci penting dalam menggerakkan sektor pariwisata. Di Indonesia, kereta api jarak jauh telah menunjukkan peran vitalnya sebagai moda transportasi yang makin diminati wisatawan asing. Data terbaru mengungkapkan bahwa selama enam bulan pertama tahun ini, jumlah turis asing yang menggunakan kereta api jarak jauh meningkat cukup signifikan, menandakan perubahan perilaku pelancong yang semakin mengutamakan kenyamanan, efisiensi, dan pengalaman perjalanan yang berkesan.

Sepanjang Januari hingga Juni, tercatat sebanyak 278.072 turis asing memilih kereta api sebagai pilihan utama untuk menjelajahi berbagai destinasi wisata di Indonesia. Angka ini naik 10,5 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Kenaikan tersebut bukan sekadar data statistik biasa, melainkan tanda bahwa kereta api telah bertransformasi menjadi pilar transportasi pariwisata domestik yang semakin menarik minat internasional.

Anne Purba, Vice President Public Relations KAI, mengungkapkan bahwa tren ini menjadi indikator kuat bahwa layanan kereta api tidak hanya melayani kebutuhan domestik, tetapi juga mampu menarik perhatian wisatawan asing dengan keunggulan kenyamanan, keterjangkauan harga, dan konektivitas yang menjangkau banyak daerah wisata unggulan.

“Pertumbuhan ini menunjukkan bahwa layanan kereta api tidak hanya menjadi tulang punggung transportasi domestik, tetapi juga makin diminati wisatawan asing berkat kenyamanan, keterjangkauan, serta konektivitas antardaerah wisata,” ujarnya.

Pada bulan Juni, lonjakan penumpang turis asing makin nyata, mencapai angka 57.464 orang, meningkat dari 50.330 pada bulan Juni tahun sebelumnya. Momentum ini terkait erat dengan masuknya libur musim panas global yang memicu peningkatan perjalanan wisatawan mancanegara.

KAI pun berupaya memperkuat sinergi dengan berbagai pelaku pariwisata, pemerintah daerah, serta kementerian terkait agar layanan kereta api dapat terus berkembang menjadi bagian integral dari ekosistem pariwisata nasional yang berkelas dunia.

Berikut adalah daftar 10 rute kereta api yang paling banyak dipilih turis asing berdasarkan data semester pertama:

Gambir – Yogyakarta (14.977 penumpang): Rute ini menjadi yang terpopuler karena menghubungkan Jakarta, pusat bisnis dan pemerintahan, dengan Yogyakarta, jantung budaya dan seni Jawa Tengah. Yogyakarta menarik wisatawan dengan candi-candi bersejarah, seni tradisional, serta kuliner yang khas.

Bandung – Gambir (14.504 penumpang): Koneksi antara kota dingin Bandung dengan Jakarta banyak diminati, terutama bagi wisatawan yang ingin menikmati udara sejuk dan wisata kuliner di Bandung sebelum menuju ibu kota.

Gambir – Bandung (13.589 penumpang): Rute kebalikan ini juga sangat populer, menandakan mobilitas dua arah yang tinggi antara kedua kota.

Bandung – Yogyakarta (11.325 penumpang): Rute ini menghubungkan dua pusat budaya dan wisata utama, memberikan alternatif perjalanan bagi turis yang ingin merasakan pengalaman berbeda dalam satu perjalanan.

Yogyakarta – Malang (10.438 penumpang): Malang yang dikenal dengan pemandangan alam dan hawa sejuknya menjadi tujuan favorit bagi wisatawan yang ingin menjelajah Jawa Timur dari Yogyakarta.

Yogyakarta – Surabaya Gubeng (9.562 penumpang): Surabaya, kota terbesar kedua di Indonesia, menawarkan daya tarik tersendiri yang membuat rute ini diminati.

Yogyakarta – Gambir (8.174 penumpang): Turis asing yang pulang dari Yogyakarta menuju Jakarta juga memilih kereta api sebagai moda transportasi utama.

Surabaya Gubeng – Yogyakarta (5.785 penumpang): Rute balik dari Surabaya ke Yogyakarta pun populer, mengindikasikan mobilitas yang dinamis antar kedua kota.

Gambir – Semarang Tawang (4.827 penumpang): Semarang yang menjadi ibu kota Jawa Tengah menarik perhatian wisatawan yang ingin merasakan perpaduan budaya dan sejarah.

Semarang Tawang – Gambir (4.237 penumpang): Perjalanan balik dari Semarang ke Jakarta tetap diminati oleh turis asing.

Dominasi Yogyakarta dalam daftar ini menegaskan bahwa kota budaya ini bukan hanya primadona bagi wisatawan domestik, tetapi juga magnet kuat bagi pelancong internasional. Keberadaan banyak rute favorit yang menghubungkan Yogyakarta dengan kota-kota besar lain seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Malang menunjukkan bahwa kota ini adalah pusat gravitasi pariwisata di Pulau Jawa.

Selain faktor daya tarik wisata, kenyamanan layanan kereta api juga menjadi alasan utama pilihan wisatawan asing. Dengan tarif yang relatif terjangkau dan waktu tempuh yang efisien, kereta api menawarkan alternatif menarik dibanding moda transportasi lain seperti pesawat atau bus.

KAI terus berinovasi, misalnya dengan menghadirkan kereta ekonomi generasi baru yang menawarkan fasilitas modern dan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman. Hal ini diharapkan semakin mengukuhkan posisi kereta api sebagai pilihan favorit pelancong asing dan domestik.

Di balik kesuksesan ini, pemerintah dan operator kereta api juga mengoptimalkan integrasi antara transportasi dan destinasi wisata melalui kolaborasi erat dengan sektor pariwisata, guna menciptakan ekosistem perjalanan yang terpadu dan mudah diakses.

Melihat tren ini, masa depan layanan kereta api di Indonesia tampak cerah, khususnya dalam mendukung perkembangan pariwisata nasional. Pelancong asing kini semakin mudah menjelajahi Indonesia, menikmati ragam budaya, alam, dan kuliner dari balik jendela kereta api yang nyaman.

Dengan infrastruktur yang terus dikembangkan dan pelayanan yang semakin baik, harapan besar tertuju pada ekspansi rute baru yang tak hanya terbatas di Pulau Jawa, tetapi juga di wilayah lain seperti Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

Dengan demikian, kereta api bukan hanya menjadi alat transportasi, tetapi juga jembatan penting untuk menghubungkan keindahan dan keragaman Indonesia dengan dunia internasional.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index